Setiap pembisnis pasti ingin di kenali produknya. Jika Produknya di kenali dengan merk yang melekat makan akan mudah dalam proses penjualannya. Ada cara cara yang bisa di lakukan untuk membangun Brand Positioning.
Apa sih brand positioning itu?
Brand positioning adalah salah satu strategi penting dalam pemasaran untuk menciptakan citra dan keunikan sebuah merek di benak konsumen. Nah, untuk membangun brand positioning yang kuat, ada beberapa elemen penting yang harus di perhatikan agar merek Anda dapat bersaing di pasar lho!
Dalam artikel kali ini akan dibahas Tentang tips tips yang bisa Anda terapkan untuk membangun positioning brand Anda agar semakin menarik dan relevan bagi konsumen.
Simak artikel ini hingga habis ya!
Tips Membangun Brand Positioning yang Efektif dan Kuat
1. Unggulkan Manfaat Produk
Hal utama yang harus di tonjolkan dalam brand positioning adalah manfaat produk yang Anda tawarkan. Pastikan konsumen Anda mengetahui dengan jelas nilai dan kelebihan yang akan mereka dapatkan saat menggunakan produk Anda. Manfaat produk adalah faktor yang paling dicari oleh konsumen, sehingga penting untuk menyampaikannya dengan tegas dalam strategi pemasaran Anda.
Karena konsumen hanya memakai produk yang bermanfaat bagi mereka.
contohnya apabila Anda menjual produk perawatan kulit yang khusus untuk kulit sensitif, pastikan konsumen tahu bahwa produk Anda memiliki formula yang lembut dan bebas bahan iritan. Nah Informasi seperti ini harus di komunikasikan secara jelas agar manfaat produk bisa langsung di pahami oleh konsumen.
2. Tunjukkan Solusi untuk Masalah yang Dihadapi Konsumen
Nah, salah satu cara terbaik dalam positioning brand adalah memahami permasalahan atau kebutuhan konsumen. Lakukan analisis terhadap masalah atau “tension” yang kerap di hadapi oleh target pasar Anda, dan pastikan produk Anda menjadi solusi terbaik untuk masalah masalah konsumen.
Misalnya, jika Anda memiliki bisnis pakaian yang ramah lingkungan, soroti bagaimana produk Anda mampu mengatasi kekhawatiran konsumen tentang limbah industri fashion. Anda bisa menggunakan kampanye yang menunjukkan komitmen produk Anda terhadap lingkungan, seperti bahan yang dapat terurai atau daur ulang, sehingga konsumen merasa Anda memahami kekhawatiran mereka.
3. Tegas namun Fleksibel dalam Menyampaikan Brand Message
Dalam membangun brand positioning, penting untuk memiliki pesan yang tegas agar brand Anda memiliki identitas yang kuat. Namun, di saat yang sama, Anda juga perlu fleksibel dalam menyesuaikan pesan brand dengan tren dan kebutuhan pasar yang terus berubah.
Sebagai contoh, jika brand Anda di kenal dengan pesan kejujuran dan transparansi, jaga pesan tersebut sebagai nilai utama brand anda. Namun, sesuaikan gaya komunikasi Anda agar tetap relevan dengan tren dan perkembangan gaya hidup konsumen pada saat ini ya. Berikan perubahan perubahan agar lebih trendy.
4. Dengarkan Konsumen, Bukan Suara Anda Sendiri
Penting sekali bagi setiap brand untuk selalu mendengarkan masukan dari konsumen.
Konsumen akan melihat segalanya dari sudut pandangnya. Jika anda terlalu fokus pada sudut pandang internal perusahaan, kadang hal tersebut dapat menghalangi Anda dalam melihat kebutuhan dan keinginan konsumen. Jadi untuk menilai keinginan konsumen sebaiknya anda meluangkan waktu untuk mendengar pendapat dan saran dari mereka untuk memperbaiki kualitas brand anda.
Untuk dapat sukses melakukan hal itu, Anda bisa dengan melakukan survei pelanggan, mengamati ulasan di media sosial, atau bahkan melalui interaksi langsung dengan konsumen. Konsumen yang merasa di dengarkan cenderung memiliki loyalitas yang lebih tinggi, karena mereka merasa brand Anda memang peduli dengan kebutuhan mereka.
5. Lakukan Riset Sendiri (DYOR: Do Your Own Research)
Nah, sebagai cara kuncian agar anda dapat menilai brand anda adalah melakukan riset.
Riset adalah hal inti dalam memahami dinamika pasar dan perilaku konsumen. dengan melakukan riset sendiri memungkinkan Anda mendapatkan insight yang lebih spesifik sesuai dengan produk dan target pasar Anda dengan jelas lho! Melalui riset, Anda bisa mengenali tren pasar terbaru, mengidentifikasi persaingan, dan merancang strategi yang sesuai dengan data yang akurat yang dapat di terapkan untuk brand anda lho!
Contoh riset yang bisa di lakukan antara lain adalah dengan riset pasar, riset produk, dan analisis kompetitor. Dengan DYOR, Anda dapat mempersiapkan strategi positioning yang lebih kuat dan terarah karena berdasarkan informasi yang valid dan relevan.
Nah, membangun brand positioning yang efektif memerlukan pemahaman mendalam tentang konsumen, fleksibilitas, serta kemampuan untuk mendengarkan masukan. Sebaiknya Unggulkan manfaat produk Anda, pastikan produk mampu menyelesaikan masalah konsumen, berikan pesan yang tegas namun fleksibel, dan selalu lakukan riset sendiri secara berkala. Dengan strategi yang matang, brand Anda akan lebih mudah di terima dan menjadi pilihan utama bagi konsumen.
Dengan menerapkan langkah langkah ini, Anda tidak hanya membangun brand positioning yang kuat, tetapi juga menciptakan fondasi untuk loyalitas konsumen jangka panjang.
Sekian pembahasan dari artikel tentang “Tips Membangun Brand Positioning yang Efektif dan Kuat” Kali ini. Semoga bermanfaat untuk anda dan sampai jumpa di artikel berikutnya!
1 thought on “Tips Membangun Brand Positioning yang Efektif dan Kuat”