Telinga Berdenging Menurut Kesehatan Dan Menurut Islam

Telinga berdenging hampir pernah di rasakan oleh semua orang. Siapa yang tidak pernah merasakan telinga berdenging, pasti mustahil bukan? Namun jangan khawatir, pada dasarnya telinga berdenging adalah hal yang wajar terjadi lho! Jadi tidak perlu khawatir jika mengalami hal ini.
Namun jika di lihat dari beberapa sudut pandang mengenai telinga berdenging ini mungkin agak memiliki perbedaan yang cukup signifikan mengingat setiap manusia memiliki opini masing masing jika dilihat dalam beberapa sudut pandang yang berbeda.
Dalam artikel kali ini akan di bahas mengenai Telinga Berdenging Menurut Kesehatan Dan Menurut Islam. Maka simak penjelasannya hingga habis agar kita bisa mendapatkan manfaat dari sini ya!

Telinga Berdenging Menurut Kesehatan

Yang pertama akan di bahas adalah kondisi ketika telinga terasa berdenging. Apabila di lihat dari segi kesehatan, Kondisi telinga berdenging ini sebetulnya bukanlah sebuah penyakit, melainkan gejala dari masalah kesehatan tertentu.

Nah, Telinga yang berdenging ini bisa menjadi gejala akibat cedera telinga, masalah pada sistem sirkulasi tubuh, atau kehilangan kemampuan mendengar seiring bertambahnya usia. Gangguan pendengaran ini adalah kondisi yang bisa di alami semua orang dari segala usia lho!
Bagi banyak orang, kondisi ini bisa membaik dengan melakukan pengobatan pada penyebab yang mendasari atau dengan perawatan lain untuk mengurangi gejalanya.

Berikut ini adalah beberapa kondisi yang bisa menyebabkan seseorang mengalami kondisi ini antara lain:

1.Kerusakan pada telinga bagian dalam. Normalnya, bunyi yang masuk ke telinga akan dikirim ke otak oleh saraf saraf pendengaran setelah melewati koklea. Namun, jika terjadi kerusakan pada koklea, proses pengiriman sinyal akan terputus dan otak akan terus mencari sinyal sinyal dari koklea yang tersisa sehingga menyebabkan bunyi berdenging.

2. Kehilangan pendengaran karena sudah lanjut usia. Hal ini akan menyebabkan kepekaan saraf pendengaran akan berkurang seiring bertambahnya usia sehingga kualitas pendengaran kita akan menurun.

3.Suara atau bunyi yang nyaring, contohnya mendengar musik yang terlalu nyaring melalui earphone, pekerja pabrik yang menangani mesin mesin berat, atau mendengar bunyi ledakan yang keras.

4.Terjadinya Penumpukan kotoran pada bagian dalam telinga. Ini akan menghalangi pendengaran dan bisa memicu iritasi pada gendang telinga.
5.Infeksi pada telinga tengah.
6.Pertumbuhan tulang telinga yang abnormal.
7.Penyakit meniere.
8.Cedera kepala atau leher.
9.Efek samping akibat obat obatan tertentu.
10.Hipertiroidisme.
11.Pecahnya gendang telinga.
12.Neuroma akustik.
13.Gangguan kardiovaskular, misalnya hipertensi atau aterosklerosis.
14.Pengobatan Tinnitus

15.Telinga Berdenging
Itulah kemungkinan kemungkinan gangguan telinga yang akan mungkin terjadi, hal itu akan dapat mempengaruhi denging yang muncul di telinga.
Selanjutnya tiap masing masing pengidap membutuhkan pengobatan yang berbeda beda. Penentuannya tergantung pada faktor penyebab di balik telinga berdenging.
Jika penumpukan kotoran telinga terbukti menjadi pemicunya, dokter akan menganjurkan metode pembersihan telinga atau memberikan obat tetes telinga untuk mengatasinya.
Namun, jika penyebab tinnitus tidak bisa terdeteksi, penanganannya pun tentu berbeda. Nah, Pengobatan ini bertujuan untuk menekan bunyi tinnitus semaksimal mungkin sehingga tidak mengganggu aktivitas.

Terapi Medis

Di samping terapi dan langkah medis, ada juga beberapa cara yang bisa kamu terapkan di rumah untuk mengendalikan gangguan pendengaran ini.
Terapi Terapi medis ini bisa juga di lakukan dengan cara mendengarkan musik yang menenangkan untuk melakukan relaksasi
Jika memang dibutuhkan Pengobatan yang bertujuan untuk menekan bunyi tinnitus semaksimal mungkin sehingga tidak mengganggu aktivitas biasanya dilakukan dengan beberapa cara sebagai berikut yang meliputi:

A.Penggunaan alat bantu dengar.
B.Prosedur operasi.
C.Terapi suara, misalnya menggunakan bunyi bunyi lain (seperti suara radio atau rekaman bunyi hujan) untuk menutupi bunyi tinnitus yang kamu alami.
D.Tinnitus retraining therapy (TRT). Dalam terapi ini, pengidapnya akan dilatih untuk membiasakan diri dengan bunyi tinnitus yang ia alami

Telinga Berdenging Menurut Islam

Telinga berdenging yang biasa terjadi pada tiap tiap orang ini memang menjadi sebuah pertanyaan. Terlebih banyak pula mitos mitos yang berkembang dalam masyarakat terkait hal ini.
Namun jika dikaitkan menurut Islam, arti telinga berdenging bisa menjadi peringatan agar orang tersebut untuk lebih mengingat Rasulullah SAW lho! Bagaimana penjelasan lengkapnya? Simak artikel ini hingga habis ya!

Sebagaimana telah di sebutkan dalam suatu hadist Rasulullah SAW pernah bersabda:

إِذَا طَنَّتْ أُذُنُ أَحَدِكُمْ فَلْيَذْكُرْنِي وَلْيُصَلِّي عَلَيَّ وَلْيَقُلْ ذَكَرَ اللَّهُ مَنْ ذَكَرَنِي بِخَيْرٍ – رواه الحكيم وابن السني، الطبراني وابن عدي وابن عساكر

Artinya: “Jika telinga salah seorang di antara kalian berdengung, maka hendaknya dia mengingatku (Rasulullah SAW), membaca selawat (sholawat) kepadaku, dan mengucapakan: dzakarallahu man dzakarani bi khairin.” (H.R. al Hakim, Ibn as Sinni, at Thabarani).

Mengenai sabda tadi, kandungan dalam hadits tersebut tidak hanya sekedar mengingat Rasulullah SAW, melainkan juga untuk senantiasa untuk bersholawat kepada beliau lho!
Dengan demikian, ketika telinga berdenging, Rasullah SAW mengajarkan kita untuk mengucapkan dzakarallahu man dzakarani bi khairin (Semoga Allah SWT mengingat orang yang mengingatku dengan kebaikan).

Penjelasan tersebut didasarkan dalam kitab as Siraj al Munir, dari pendapat Abdurrauf al Munawi yang dikemukakan oleh ‘Ali al ‘Azizi:

قَالَ الْمُنَاوِيُّ فَإِنَّ اْلأُذُنَ إِنَّمَا تَطُنُّ لَمَّا وَرَدَ عَلَى الرُّوْحِ مِنَ الْخَبَرِ الْخَيْرِ وَهُوَ أَنَّ الْمُصْطَفَى قَدْ ذَكَرَ ذَلِكَ اْلإِنْسَانَ بِخَيْرٍ فِي الْمَلاَءِ اْلأَعْلَى فِيْ عَالَمِ اْلأَرْوَاحِ

“Imam al Munawi berkata, ‘sesungguhnya telinga berdengung hanya saat datang berita baik ke ruh, bahwa Rasasulullah SAW telah menyebutkan (orang yang telinganya berdengung) itu dengan kebaikan di al Mala’ al A’la di alam ruh.”
Nah, pastinya sebaiknya jika kita mendengar telinga kita yang berdengung sebaiknya segera mengingat Allah dan bersholawat kepada Rasulullah SAW agat kita mendapatkan Rahmat dan Karunia Allah SWT.

Semoga penjelasan dalam artikel ini bermanfat untuk anda. Demikianlah penjelasan mengenai Telinga Berdenging Menurut Kesehatan Dan Menurut Islam, pastinya agar kita mengingat dan bersholawat kepada Nabi Muhammad SAW dan bisa mengenal tanda tanda ciri ciri gangguan pada telinga apabila dirasa bahwa dengingnya tidak wajar, berkepanjangan dan menimbulkan gangguan gangguan lain yang kompleks.
Sampai jumpa di artikel berikutnya!