Stop! Dampak Pelecehan Seksual Kepada Korban Ini Membahayakan!

Kasus pelecehan seksual yang semakin marak terjadi di lingkungan masyarakat sangat mengganggu dan membuat ketakutan tersendiri di lingkungan masyarakat. Pasalnya, pelaku pelecehan seksual sangat sadis dan melakukan semuanya tanpa berpikir panjang dan tanpa mengindahkan dampak dampak yang akan terjadi yang akan dialami oleh korban pelecehan tersebut. Korban tidak hanya dari kalangan dewasa namun juga remaja dan anak anak. Pelaku pelecehan seksual juga terkadang tak kenal usia dan kalangan.
Apa sajakah dampak berbahaya yang akan dialami oleh korban pelecehan seksual? Ini jawabannya:

Traumatik

Traumatik yang akan dialami oleh korban akan membekas dan akan berlangsung seumur hidup korban. Ketakutan secara terus menerus akan mengganggu fokus hidup korban pelecehan seksual dengan trauma trauma ingatan buruk atas kejahatan terhadap dirinya. Traumatik inilah yang akan sulit dihilangkan apabila telah terjadi.
Maka jangan sampai pelecehan seksual terjadi lagi dan semakin banyak korban yang akan mengalami traumatik tersebut.

Melukai Korban Secara Fisik

Pelecehan seksual biasanya didasari atas paksaan yang tidak berperikemanusiaan. Atas paksaan paksaan ini kebanyakan dari korban akan terlukai fisiknya. Hal ini menyebabkan luka luka di beberapa bagian tubuh tertentu korban.
Selain terluka pada bagian tubuh, kekerasan seksual dapat pula menyebabkan penularan penyakit menulat seksual yang membahayakan korban.

Mengganggu mental korban (depresi / stress)

Adanya tindak pelecehan seksual yang tak pernah diharapkan oleh korban akan menimbulkan traumatik tersendiri bagi korban, traumatik ini yang akan merusak mental korban secara terus menerus serta dapat menyebabkan gangguan mental kepada korban.
Entah secara jangka pendek atau panjang, depresi atau stress akan terjadi dan akan mengganggu kehidupan korban karena menyalahkan diri sendiri dan penyesalan secara terus menerus atas apa yang telah dialami.

Menghancurkan Kehidupan Korban

Korban pelecehan seksual yang telah menghancurkan diri korban akan berdampak pula pada hancurnya kehidupan korban karena tak kuasa membendung dan memperbaiki apa yang telah dirusak oleh pelaku kejahatan.
Jika tak kuasa menaklukkan ingatan atas kejahatan yang telah mereka terima, maka dampaknya akan membuat hancurnya kehidupan korban untuk kedepannya.

Hal ini lebih buruk dari apa yang dapat diperkirakan seperti kegagalan kegagalan dalam hal lain. Jika mental telah down maka tak hanya kerugian diri namun juga kerugian materi, namun akan menyebabkan kehilangan keharmonisan kehidupan untuk kedepannya.

Terlebih lagi jika korban adalah merupakan seorang anak yang masih dibawah umur. Perilaku pelecehan seksual atau kekerasan seksual yang dialami akan memberikan dampak yang buruk bagi kehidupannya. Pendidikan sekolahnya akan terganggu, fokus akan terpecah karena merasakan adanya depresi dan traumatik sehingga hal ini akan merusak masa depannya.

Mengalami HSDD (Hypoactive Sexual Desire Disorder)

HSDD merupakan kondisi medis yang menandakan seseorang memiliki hasrat seksual rendah. Hal ini diakibatkan oleh pelecehan seksual yang telah dialami oleh korban. HSDD adalah satu dari sekian dampak negatif pelecehan dan sexual abuse secara fisik.
Akibat hasrat seksual rendah, korban bisa saja enggan melakukan kegiatan seksual lagi dengan pasangannya.
Menurut korban, kegiatan seksual yang akan mereka lakukan di kemudian hari akan membuat mereka teringat lagi pada pengalaman seksual buruk dan memilih meredam hingga muncullah upaya untuk menghilangkan hasrat seksual yang dimiliki.

Nah itulah beberapa dampak yang akan dialami oleh korban pelecehan seksual yang dapat mengganggu kekesehatan fisik dan mental korban serta mengganggu kehidupan korban. Melihat dampak yang sangat merugikan tersebut sebisa kita sebagai masyarakat yang baik tetap berusaha untuk mencegah kemungkinan pelecehan seksual tersebut dapat terjadi serta tetap saling menjaga antar warga masyarakat.