Zakat fitrah dalam rupiah
Bagikan ke Teman

Menjelang akhir Ramadan, kamu pasti sering dengar soal zakat fitrah, kan? Zakat memang suatu kewajiban, tapi di baliknya juga bentuk kepedulian kita ke sesama lho! Nah, tapi yang sering bikin bingung adalah jumlahnya kalau di bayar pakai uang. Biar gak bingung simak artikel “Berapa Zakat Fitrah dalam Rupiah? Simak Hitungannya” Hingga habis ya!

Berapa sih zakat fitrah dalam rupiah? Simak hitungannya di sini biar kamu enggak salah perhitungan dan bisa menunaikannya dengan tenang.

Kenapa sih Zakat Fitrah Itu Wajib?

Zakat fitrah emang wajib bagi setiap Muslim yang mampu, walaupun itu orang dewasa, anak anak, bahkan anak bayi yang baru lahir sekalipun. Tujuannya apa? Buat membersihkan jiwa kita setelah sebulan penuh berpuasa dan membantu mereka yang kekurangan agar bisa ikut merayakan Idul Fitri.

Kalau dulu, zakat fitrah itu biasa di bayar dengan beras atau makanan pokok lainnya, sekarang sudah sangat umum di bayar dalam bentuk uang tunai. Tapi, tentu saja nilainya tetep harus setara dengan harga makanan pokok di daerah masing masing lho!

Cara Menghitung Zakat Fitrah dalam Rupiah

Sekarang kita masuk ke bagian pentingnya. Berapa zakat fitrah dalam rupiah? Simak hitungannya di bawah ini supaya kamu bisa menyiapkan dana yang tepat.

  1. Cek Harga Beras di Pasaran

Nah, Karena zakat fitrah ini Harus di hitung berdasarkan harga makanan pokok, maka patokan utamanya adalah harga beras. Karena di sini harga beras adalah makanan pokok kita!

Lalu Misalnya, jika harga beras medium di tempat kamu itu sekitar Rp. 15 ribu per kilogramnya, maka perhitungannya begini ini ya:

Untuk 2,5 kg x 15.000 = 37.500
Lalu 3,0 kg x 15.000 = 45.000
Jadi, besaran zakat fitrah dalam rupiah berkisar antara Rp. 37.500 sampai Rp. 45.000 per orang.

Kalau dalam satu keluarga ada 4 orang (misalnya ayah, ibu, dan dua anak), maka total zakat yang harus di keluarkan adalah:

37.500 x 4 = 150.000
45.000 x 4 = 180.000

Gampang, kan?

  1. Ikuti Ketetapan Lembaga Resmi

Nah, selain hitung sendiri, kamu juga bisa cek ketetapan dari Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) atau lembaga zakat lainnya. Biasanya, mereka sudah survei harga beras di berbagai daerah dan menetapkan besaran zakat fitrah yang sesuai.

Makanya, sebelum bayar zakat, ada baiknya kamu cek dulu angka resmi yang di keluarkan oleh lembaga terpercaya.

Cara Membayar Zakat Fitrah dengan Uang

Setelah tahu berapa zakat fitrah dalam rupiah, sekarang tinggal pilih cara membayarnya. Ada beberapa opsi nih, tergantung mana yang paling praktis buat kamu.

  1. Bayar Langsung ke Amil Zakat

Cara ini masih jadi pilihan banyak orang. Kamu bisa datang ke masjid atau lembaga zakat di sekitar tempat tinggalmu, lalu menyerahkan zakat fitrah ke amil zakat. Nantinya, mereka yang akan menyalurkannya ke orang orang yang berhak menerima.

  1. Bayar Lewat Lembaga Zakat Online

Zaman sekarang, semuanya serba digital, termasuk bayar zakat. Banyak lembaga zakat menyediakan layanan pembayaran online, baik lewat transfer bank, dompet digital, atau aplikasi khusus.

Jadi, buat kamu yang sibuk atau enggak sempat datang langsung, cara ini bisa jadi solusi praktis. Tinggal klik, bayar, dan selesai.

  1. Berikan Langsung ke Mustahik

Kalau kamu tahu ada orang di sekitar yang benar benar membutuhkan, kamu juga bisa memberikan zakat fitrah langsung ke mereka. Tapi, pastikan dulu kalau mereka masuk dalam kategori mustahik, ya, seperti fakir, miskin, atau ibnu sabil.

Kapan Waktu yang Tepat untuk Bayar Zakat Fitrah?

Zakat fitrah itu ada batas waktunya, lho! Jangan sampai kelewatan, karena kalau telat, zakatnya cuma di hitung sebagai sedekah biasa.

Waktu terbaik untuk membayar zakat fitrah adalah:

Sejak awal Ramadan. Kalau kamu ingin zakatmu segera sampai ke yang membutuhkan, boleh kok bayar lebih awal.

Paling lambat sebelum sholat Idul Fitri. Ini batas akhir, ya! Setelah sholat Id, zakat fitrah enggak lagi di hitung sebagai zakat, tapi jadi sedekah biasa.
Jadi, jangan nunggu nunggu, ya! Bisa bisa ntar terlewat!

Apa yang Terjadi Kalau Zakat Fitrah Enggak Dibayar?

Nah, ini yang perlu di ingat. Zakat fitrah itu ibadah wajib. Kalau sengaja enggak di bayarkan, ada beberapa konsekuensi yang harus kamu pahami:
Berdosa karena meninggalkan kewajiban.
Puasa Ramadan jadi kurang sempurna.
Kehilangan keberkahan di hari Idul Fitri.

Maka dari itu, jangan sampai terlewat, ya! Biar puasamu benar benar tuntas dan Idul Fitrimu penuh berkah.

Sekarang kamu sudah tahu berapa zakat fitrah dalam rupiah, simak hitungannya di atas biar enggak salah bayar. Intinya, besaran zakat fitrah tergantung harga beras di daerah masing masing ta, biasanya sekitar 37.500 sampai 45.000 per orang.

Biar enggak ribet, kamu bisa bayar lewat amil zakat di masjid, transfer ke lembaga zakat online, atau langsung kasih ke orang yang membutuhkan. Yang penting, pastikan zakat fitrah kamu di bayar sebelum sholat Idul Fitri.
Jadi, sudah siap bayar zakat fitrah? Jangan sampai ketinggalan, ya!
Oke demikian pembahasan artikel kali ini “Berapa Zakat Fitrah dalam Rupiah? Simak Hitungannya”, semoga bermanfaat ya! Sampai jumpa di artikel menarik lainnya!

PREVIOUS POST
You May Also Like

Leave Your Comment: