Bagikan ke Teman

Pernah kepikiran buat investasi emas, tapi bingung mending emas fisik atau emas digital? Soalnya, sekarang ini pilihan makin banyak. Ada yang masih suka beli logam mulia batangan, ada juga yang udah beralih ke aplikasi emas digital di ponsel.

Nah, masalahnya, keduanya punya kelebihan dan kekurangan masing masing. Apalagi kalau pertanyaannya soal keamanan. Waduh, makin bikin mikir, kan?

Yuk, kita bahas tuntas yakni mana sih yang lebih aman dan cocok buat kamu? Jangan jangan, selama ini kamu salah paham soal risikonya, lho.

Kenalan Dulu apa Itu Emas Fisik dan Emas Digital?

Biar adil, kita mulai dari pengertian dasarnya dulu ya.

Emas Fisik

Ini adalah emas dalam bentuk nyata yang bisa kamu pegang langsung. Biasanya berupa:

Emas batangan (1 gram, 5 gram, 10 gram, dst.)

Perhiasan emas

Koin emas

Kamu bisa beli emas fisik di tempat seperti:

Butik Emas LM Antam

Pegadaian

Toko emas terpercaya

Emas Digital

Kalau emas digital, bentuknya nggak bisa kamu pegang. Tapi jangan salah, emasnya tetap ada secara fisik, hanya saja disimpan di lembaga kustodian atau lembaga penyimpanan khusus.

Kamu beli emas lewat aplikasi atau platform online, misalnya:

Tokopedia Emas

Shopee Emas

Pegadaian Digital

Pluang, Treasury, atau Lakuemas

Kamu bisa beli mulai dari 0,01 gram! Praktis banget, kan?

Nah, Sekarang Masuk ke Topik Utama yakni Mana yang Lebih Aman?

Waktunya kita adu kekuatan dua jenis emas ini, dari berbagai sisi. Siap?

  1. Keamanan Fisik

Emas Fisik:
Kalau kamu punya emas fisik, berarti kamu harus siap dengan tanggung jawab penyimpanannya. Misalnya:

Harus punya brankas pribadi di rumah

Harus jaga kerahasiaan tempat penyimpanan

Risiko kehilangan, di curi, atau rusak

Nah, kalau kamu tinggal di daerah rawan atau sering bepergian, ini bisa jadi PR besar.

Emas Digital:
Keamanan fisiknya ditanggung oleh pihak penyedia layanan. Jadi, kamu nggak perlu mikirin di mana nyimpen emas, karena mereka yang urus semuanya.

Tapi, tetap ada risiko lho:

Kalau platform digitalnya di retas

Kalau penyedia jasanya bangkrut atau curang
Makanya penting banget pilih layanan yang diawasi OJK atau punya reputasi bagus.

Pemenangnya?
Kalau dari sisi keamanan fisik, emas digital lebih unggul asalkan kamu pakai platform tepercaya.

  1. Risiko Teknologi

Emas Fisik:
Nggak terpengaruh teknologi. Aman dari serangan hacker, bug sistem, atau lupa password. Mau dunia offline total, emas fisik tetap bisa kamu bawa ke mana-mana.

Emas Digital:
Yup, ini keunggulan sekaligus kelemahan. Karena berbasis digital, kamu perlu:

Akun dan kata sandi yang aman

Gadget atau akses internet

Percaya penuh pada sistem dan penyedia

Kalau aplikasinya tiba-tiba error? Panik deh.

Pemenangnya?
Dari sisi ketergantungan teknologi, emas fisik masih lebih unggul karena kamu nggak tergantung sinyal atau server.

  1. Likuiditas (Mudah Dicairkan)

Emas Fisik:
Kamu bisa jual kapan aja, tapi perlu effort. Kadang harus ke toko emas, bawa fisiknya, dan negosiasi harga. Belum lagi ada potongan (terutama perhiasan).

Emas Digital:
Mau jual emas digital? Tinggal klik klik di aplikasi. Duit langsung masuk rekening atau saldo e wallet kamu. Praktis banget!

Bahkan sebagian platform bisa jual 24 jam non stop.

Pemenangnya?
Jelas, emas digital lebih unggul soal likuiditas.

  1. Biaya Tambahan

Emas Fisik:
Kamu harus bayar:

Biaya cetak

Biaya penyimpanan (kalau pakai safe deposit box)

Biaya asuransi kalau kamu mau tambahan perlindungan

Emas Digital:
Biasanya ada biaya layanan kecil setiap bulan atau tahun. Tapi, nggak perlu bayar cetak, kecuali kalau kamu minta di cetak jadi fisik.

Pemenangnya?
Kalau soal biaya jangka pendek, emas digital lebih hemat. Tapi kalau kamu cetak juga, ya biayanya setara.

  1. Kontrol Penuh

Emas Fisik:
Ini buat kamu yang suka rasa “punya langsung”. Karena emas fisik ada di tanganmu, kamu punya kontrol penuh:

Mau jual atau simpan, terserah

Nggak tergantung server orang lain

Emas Digital:
Meskipun kamu “punya” emasnya, kamu tetap tergantung pada sistem dan pihak ketiga. Kadang nggak bisa langsung cetak atau tarik fisik, tergantung platform.

Pemenangnya?
Dari sisi rasa aman pribadi, emas fisik unggul karena kamu pegang sendiri.

  1. Risiko Palsu

Emas Fisik:
Banyak kasus pemalsuan logam mulia. Apalagi kalau kamu beli dari pihak nggak resmi. Bisa jadi cuma lapisan emas, tapi dalamnya tembaga.

Emas Digital:
Biasanya berasal dari penyedia resmi seperti Antam atau UBS. Jadi, lebih kecil kemungkinan palsu.

Pemenangnya?
Kalau kamu belum ahli mendeteksi emas palsu, emas digital bisa lebih aman asalkan dari sumber resmi ya.

  1. Kemudahan Diversifikasi

Emas Digital:
Mau punya 0,1 gram? Bisa. Mau beli setiap hari? Gampang. Cocok banget buat kamu yang pengin nyicil emas sedikit-sedikit.

Emas Fisik:
Biasanya dijual per 1 gram ke atas. Jadi, butuh modal lebih besar di awal.

Pemenangnya?
Soal fleksibilitas dan aksesibilitas, emas digital juaranya.

Jadi, Mana yang Lebih Aman?

Sebenarnya, baik emas fisik maupun digital punya tingkat keamanan masing-masing tergantung dari bagaimana kamu mengelolanya.

Kalau kamu:

Suka yang bisa di pegang langsung

Nggak masalah dengan risiko penyimpanan

Percaya dengan kekuatan benda nyata

→ Emas fisik cocok buat kamu.

Tapi kalau kamu:

Pengin yang praktis dan mudah di jual kapan aja

Punya gaya hidup digital

Beli emas buat nabung jangka panjang

→ Emas digital bisa jadi pilihan terbaik.

Tapi nih ya, banyak juga orang yang gabungin keduanya. Misalnya:

70 persen emas digital buat tabungan dan likuiditas

30 persen emas fisik buat disimpan jangka panjang

Dengan cara ini, kamu bisa dapat keuntungan dari dua sisi yakni praktis dan aman secara fisik.

Tips Aman Investasi Emas, Apapun Bentuknya

Biar makin yakin dan tenang, coba ikutin beberapa tips ini, ya:

Cek legalitas penyedia emas digital. Pastikan diawasi OJK dan punya reputasi baik.

Hati hati beli emas fisik. Beli cuma dari toko atau butik resmi yang bisa kasih sertifikat dan nota lengkap.

Simpan emas fisik di tempat aman. Brankas di rumah atau safe deposit box di bank.

Pakai password kuat dan aktifkan verifikasi dua langkah buat akun emas digital kamu.

Cek harga pasar sebelum beli/jual. Baik digital maupun fisik, tetap penting tahu harga terbaru.

Sekarang kamu udah tahu kan sekarang, emas fisik dan emas digital punya kelebihan masing-masing? Nggak ada yang mutlak lebih aman. semuanya tergantung bagaimana kamu mengelola dan menyimpannya.

Kalau kamu orang yang teliti dan suka kontrol langsung, emas fisik bisa jadi pilihan. Tapi kalau kamu lebih suka yang simpel dan bisa dipantau lewat HP, emas digital jelas memudahkan hidupmu.

Yang paling penting sih, kamu paham apa yang kamu beli dan nggak asal ikut tren.

Yuk, mulai lindungi kekayaan kamu dengan cara yang paling pas buat kamu sendiri. Mau digital atau fisik, yang penting kamu nggak tinggal diam. Semoga pembahasan “Emas Fisik vs Digital, Mana yang Lebih Aman?” Bermanfaat buat kamu yang mau berinvestasi cerdas!

PREVIOUS POST
You May Also Like

Leave Your Comment: