5 Ciri Lokasi Yang Cocok Untuk Berinvestasi Properti

Bisnis property memang menjanjikan lo guys! Hal ini dikarenakan harga properti meningkat setiap tahunnya, peningkatan harga ini cukup terbilang stabil. Selain itu, properti menjadi salah satu instrumen investasi yang mampu mengimbangi inflasi lo!

Memang sih, modal awal yang dibutuhkan untuk berinvestasi properti memang terbilang cukup besar, namun jangan khawatir karena hal ini juga akan sebanding dengan potensi keuntungan yang akan didapatkan lo! Jika dibandingkan dengan instrumen lainnya, investasi yang satu ini memang terbilang aman. 

Properti juga bisa digunakan untuk mendatangkan passive income di dalam keuangan. Hal ini bisa dilakukan dengan cara menyewakannya kepada pihak lain. 
Nah, Jika properti dalam bentuk kost kost an, maka secara rutin (setiap bulan atau setiap tahun) aset tersebut bisa memberikan sejumlah penghasilan.
Ini bisa menjadi sumber passive income yang menguntungkan di dalam keuangan, apalagi jika uang sewa yang didapatkan juga terbilang cukup besar.
Besaran nilai dari properti anda, juga tergantung dari beberapa aspek penambah lainnya yang akan semakin menunjang harga atau nilai properti kita. Hal ini juga menentukan penghasilan yang kita dapatkan.
Nah, untuk menentukan lokasi investasi yang cocok ada beberapa aspek yang dapat diperhatikan antara lain:

1.Memiliki Tingkat Mobilitas Tinggi
Lokasi dengan tingkat mobilitas tinggi tergolong lokasi yang strategis dimana menandakan lokasi ini di wilayah padat penduduk yang dekat dengan tempat tempat penting dan fasilitas umum yang mudah dan dekat untuk di jangkau.
Investasi di wilayah ini memiliki keunggulan dari segi nilai seperti harga jual dan harga sewa yang tinggi karena lokasi ini adalah lokasi yang sangat strategis untuk ditempati.

2.Lokasinya Jauh dari Bencana

Lokasi investasi yang jauh dari bencana adalah lokasi yang paling strategis untuk bisnis property. Lokasi strategis ini seperti bukan dataran rendah yakni pantai atau dataran rendah yang seringkali terjadi banjir atau bencana lain, bahkan dataran yang sangat tinggi seperti pegunungan yang dapat terjadi erupsi atau rawan adanya longsor dan lain sebagainya adalah lokasi yang tergolong strategis dan jauh dari bencana.
Lokasi yang jauh dari bencana ini meminimalisir risiko dari berbagai macam bentuk kerugian yang mungkin bisa terjadi. Selain itu, masyarakat akan menilai baik untuk suatu aset /properti yang berwilayah di daerah yang rawan bencana dan tergolong aman.

3.Merupakan Kawasan Berkembang
Kawasan berkembang merupakan kawasan strategis dalam berinvestasi properti karena kawasan tersebut potensial untuk perkembangan masa yang akan datang. Kawasan ini kedepannya akan menjadi kawasan favorite dan memiliki nilai jual yang tinggi. Kawasan berkembang tak hanya sedang berproses untuk maju, namun juga letak keunggulannya dilihat dari segala perubahan yang akan membawa keuntungan yang besar di kemudian hari.

4.Berada di Area Sekitar yang Tergolong Aman

Lingkungan sekitar sering kali menentukan kenyamanan dalam hidup manusia. Lingkungan sekitar lokasi investasi properti tersebut juga menentukan keamanan dan terjaganya asset yang berada di sana. Sehingga jika berinvestasi di area yang aman akan menjadi point yang sangat penting demi kenyamanan hidup.
Wilayah aman juga sangat digemari oleh seluruh masyarakat lo! Oleh karena itu harganya juga akan cenderung fantastis.

5.Memiliki infrastruktur yang memadai

Infrastruktur yang memadai menunjukkan tingkat kemajuan suatu wilayah, berinvestasi di wilayah yang maju, mudah dalam infrastruktur dan fasilitas umum akan menjadi nilai jual yang relatif tinggi. Tak hanya kenyamanan yang didapatkan dari lengkapnya infrastruktur disana, namun juga tingkat keefektifan dan efisiensi yang akan diperoleh dalam melakukan suatu pekerjaan dan aktivitas tertentu. Oleh karena itu produktivitas akan meningkat.

6.Mengusung Konsep Transit Oriented Development (TOD)

Kini TOD menjadi daya tarik tersendiri ketika membeli property sekaligus investasi. Lokasi yang dekat dengan pusat kota juga lebih menarik banyak orang untuk membeli properti.
Apalagi kawasan tersebut dekat dengan transportasi publik, seperti kereta api, BRT, KRL, MRT, LRT atau pun terminal.
Hal ini akan memudahkan masyarakat untuk beraktivitas serta mobilitas masyarakat, sehingga nilai properti nya juga sangat tinggi pula.
Nah itulah beberapa ciri lokasi yang cocok untuk berinvestasi properti. Semoga artikel ini bermanfaat untuk Anda yang ingin memulai bisnis properti atau mengembangkan usahanya menjadi lebih baik.