Bulan Ramadhan merupakan bulan suci yang dapat di isi dengan berbagai ibadah di dalamnya. Segala ibadah di bulan suci akan di balas dengan pahala yang berlipat ganda sesuai dengan janji Allah SWT.
Semua orang menginginkan kebaikan di bulan suci ramadhan.
Namun bagaimana dengan seorang perempuan yang sedang haid? Apakah masih bisa melakukan hal yang mendatangkan pahala?
Haid merupakan kodrat seorang perempuan. Selama ramadhan, perempuan yang sedang haid janganlah merasa khawatir, anda masih bisa terus mencari pahala dengan cara lain selain yang di larang untuk seorang wanita yang sedang haid.
Ibadah ibadah yang bisa mendatangkan pahala besar Dan menggapai ridho- Nya masih banyak yang bisa dilakukan.
Asalkan seseorang mau melakukannya dengan tulus, ikhlas dan juga istiqomah, maka kebaikan yang bisa di dapatkan melebihi amalan amalan orang yang tidak haid lo!
Apa sajakah Amalan Perempuan Haid Pada Bulan Ramadhan yang harus anda ketahui? Yuk simak pembahasan kali ini hingga akhir ya!
Ramadhan di isi dengan Menyiapkan hidangan berbuka puasa
Para wanita hendaknya merasa bahagia, karena meskipun tidak berpuasa anda bisa menyiapkan makanan buka puasa untuk keluarga anda yakni suami, anak anak ataupun orangtua dan saudara anda. Pahalanya akan sama besar dengan orang yang berpuasa lo!
“Siapa yang memberi makan berbuka kepada orang yang sedang berpuasa, maka dia akan mendapatkan pahala orang tersebut tanpa mengurangi pahala orang yang berpuasa sedikitpun.” (HR. Tirmidzi)
Ini berlaku untuk siapa saja sih?
Menurut sebagian ulama, hadis ini tidak terbatas pada memberikan buka puasa ke orang lain yang berpuasa lo! Tapi juga berlaku juga pada suami yang memberikan nafkah buka puasa pada istri dan anak anaknya dan berlaku pada istri yang menyiapkan buka puasa untuk keluarganya.
Jadi untuk perempuan jangan pernah risau ya! Allah selalu adil dan tetap memberikan kemudahan untuk orang yang sedang haid sekalipun!
Isi Ramadhan dengan Memperbanyak dzikir dan doa
Berdzikir merupakan amalan yang di anjurkan untuk siapa saja dan kapan saja bahkan oleh orang yang sedang haid.
Dzikir adalah cara untuk selalu menghidupkan hati. Dalam hadits yang di riwayatkan Imam Bukhari, Rasulullah SAW bersabda:
“Perumpamaan antara orang yang dzikir pada Tuhannya dan yang tidak, seperti antara orang yang hidup dan yang mati”.
Ada banyak bacaan dzikir yang bisa di amalkan seperti ucapan tasbih, tahmid, takbir, hauqalah, dan lain sebagainya. Perempuan yang sedang haid atau nifas sangat di anjurkan menfaatkan hari demi hari, detik demi detik, sepanjang Bulan Ramadhan untuk beribadah, termasuk berdzikir.
Bagaimana dengan zikir dengan membaca bacaan Al- Quran?
Mengenai hal ini I’anatuth Thalibin menjelaskan: وإن قصد الذكر وحده أو الدعاء أو التبرك أو التحفظ أو أطلق فلا تحرم لأنه عند وجود قرينة لا يكون قرأنا إلا بالقصد ولوبما لا يوجد نظمه فى غير القرأن كسورة الإخلاص
“Apabila ada tujuan berdzikir saja atau berdoa, atau mencari berkah atau menjaga hafalan, atau tanpa tujuan apa pun (selama tidak berniat membaca Al- Qur’an) maka (membaca Al- Qur’an bagi perempuan haid) tidak diharamkan. Kerena ketika dijumpai suatu qarinah, maka yang di bacanya itu bukanlah Al- Qur’an kecuali jika memang dia sengaja berniat membaca Al- Qur’an. Walaupun bacaan itu sesungguhnya adalah bagian dari Al- Qur’an. Misalnya membaca surat al- ikhlas, al falaq, an nash.”
Mengisi Ramadhan dengan berdo’a kepada Alalh
Banyak banyak berdoa kepada Allah adalah salah satu kebiasaan baik selama bulan Ramadhan. Dengan berdo’a di bulan ramadhan maka akan mudah diijabah oleh Allah SWT. Apalagi jika berdoa di Malam Lailatul Qadar Yakni Malam 1000 bulan.
Sayyidah Aisyah RA pernah bertanya kepada Rasulullah SAW, “Wahai Rasul, andaikan aku bertemu Lailatul Qadar, doa apa yang bagus dibaca? Rasul menjawab:
اللَّهُمَّ إِنَّكَ عَفُوٌّ تُحِبُّ الْعَفْوَ فَاعْفُ عَنِّي
“Allahumma innaka ‘afuwwun tuhibbul ‘afwa fa’fu ‘annii,” (Wahai Tuhan, Engkau Maha Pengampun, Engkau menyukai orang yang minta ampunan. Karenanya ampunilah aku).” (HR Ibnu Majah)
Mengisi Liburan dengan Membantu orang lain.
Membantu orang lain dapat di lakukan dengan banyak cara. Seperti membantu membersihkan tempat ibadah, membantu pekerjaan rekan, membantu keluarga melakukan hal hal tertentu, memasak, dan lain- lain.
Mengisi Ramadhan dengan Memperbanyak Sedekah
Sedekah adalah kebaikan yang dapat di amalkan di mana saja dan kapan saja. Termasuk pada bulan Ramadhan yang memiliki keunikan sendiri yakni melipat gandakan amalan.
“Keutamaan sedekah adalah sedekah pada bulan Ramadhan” (HR. Bukhori- Muslim)
Selain shadaqah harta, shadaqah juga bisa di lakukan dengan cara memperbanyak kegiatan sosial, melakukan donor darah, dan membantu membagi bagi takjil bagi orang yang berpuasa dan lain- lain. Semua kebaikan bisa menjadi Amalan Perempuan Haid Pada Bulan Ramadhan.
Mengisi Ramadhan dengan Mencari Ilmu ( tholabul Ilmi)
Mencari ilmu dalam Islam bersifat wajib (faridlah). Manfaatnya yang sangat besar bagi diri sendiri dan orang lain membuat kegiatan tersebut masuk kategori ibadah, bahkan setara dengan jihad loh!
Saat sedang haid di Bulan Ramadhan, perempuan di anjurkan untuk menuntut ilmu dengan banyak membaca buku dan menghadiri majelis majelis ilmu.
“Belajarlah ilmu, sesungguhnya belajar ilmu kerana Allah adalah suatu bentuk ketakwaan. Mencari ilmu adalah ibadah, menelaahnya adalah tasbih, dan mengkajinya adalah jihad.” (HR Ad-Dailami)
Jangan khawatir untuk perempuan yang sedang haid, banyak sekali amalan amalan yang dapat di lakukan perempuan yang sedang Haid di waktu Ramadhan. Semoga artikel ini bermanfaat untuk anda.
