Juli 26, 2024
Home » Kenali Penyebab Stillbirth Yang Membahayakan Janin

Salah satu masalah masa kehamilan yang banyak dicemaskan oleh para orang tua adalah stillbirth ini. Dimana permasalahan ini sama halnya dengan sebuah keguguran namun dalam konteks yang berbeda. Penyebab Stillbirth atau meninggal dalam kandungan adalah fase lanjut dari keguguran. Dimana keguguran dinyatakan terjadi diawal trimester pertama, sedangkan stillbirth diusia kandungan diatas 20 dan ada juga menyatakan diatas 28 minggu.

Penyebab Stillbirth

Untuk penyebab stillbirth secara tepat ini terjadi masih belum jelas penyebabnya. Namun, beberapa penyebab Stillbirth berikut bisa menjadi faktor pemicu, yaitu:

1. Gangguan Plasenta

Harus kita ketahui bahwasanya janin mendapatkan asupan nutrisi agar bisa tumbuh dan berkembang dengan baik melalui plasenta ini. Jadi, jika plasenta mengalami masalah ataupun gangguan, sudah kita pastikan janin yang berada didalam kandungan juga akan mengalami masalah. Masalah ini bisa berupa gangguan pertumbuhan dan yang paling mengerikan adalah kematian. Beberapa masalah yang berkaitan dengan gangguan plasenta berupa:

  • Peradangan
  • Pembekuan darah
  • Terhambatnya aliran darah plasenta
  • Abrupsio plasenta

Masalah-masalah tersebut kabarnya menjadi salah satu penyebab mengapa janin bisa meninggal saat dalam kandungan.

2. Cacat Bawaan

Walaupun tergolong minim, namun resiko cacat lahir atau cacat bawaan pada janin ini memang banyak terjadi. Dan menjadi salah satu penyebab masalah stillbirth. Hal ini bisa terjadi karena faktor genetik, infeksi maupun masalah lingkungan. Hal ini menghambat pertumbuhan janin sedari dari kandungan sehingga tidak akan berkembang dengan baik.

3. Penyakit Ibu Hamil

Inilah mengapa sangat anjurkan ibu yang sedang mengandung untuk rutin dan menjaga dengan baik kesehatanya. Karena, apapun yang dialami oleh ibu hamil akan memberikan pengaruh terhadap janin yang sedang dalam kandungan. Termasuk ketika sang ibu mengalami masalah kesehatan. Seperti dua jenis penyakit yang sedang ibu hamil derita bisa menyebabkan masalah kematian janin. Penyakit tersebut adalah:

  • Diabetes
  • Hipertensi

Baik diabetes dan hipertensi yang tidak terkontrol dengan baik bisa menyebabkan janin meninggal di dalam kandungan.

Baca Juga : Tips Menentukan Tempat Liburan yang Aman untuk Anak-anak serta Rekomendasi Tempat Tujuan Liburan!

4. IUGR

IUGR atau yang merupakan singkatan dari Intrauterine Growth Restriction ini adalah ungkapan bagi bayi yang mengalami berat minim. Pertumbuhan dan perkembangan janin bisa terlihat dari tabel panduan buku ibu dan anak yang biasanya ada milik setiap ibu hamil. Namun, jika berat janin sangat jauh dari ukuran  berat normal sesuai dengan usianya. Maka ini meningkatkan resiko terjadinya stillbirth tersebut.

5. Infeksi

Baik ketika terinfeksi bakteri ataupun virus, sama-sama meningkatkan resiko janin meninggal dalam kandungan. Kita harus tahu setiap resiko infeksi ibu dan janin yang tidak tertangani dengan baik akan berakibat fatal bagi sang janin. Jadi, usahakan untuk selalu rutin memeriksakan kesehatan ibu dan janin selama masa kehamilan.

6. Lilitan Tali Pusar

Janin yang tumbuh dan berkembang akan selalu berpindah-pindah dan menganti posisinya. Nah, hal ini juga bisa menjadi salah satu resiko ketika leher janin bisa saja terlilit tali pusar yang menghubungkan dirinya dengan sang ibu. Lilitan tali pusar ini menjadi salah satu faktor fatal yang menyebabkan janin kesulitan mendapatkan oksigen. Tentu saja akan berakibat kematian jika tidak tertangani dengan baik.

Walaupun ada beberapa penyebab yang memungkinkan terjadinya stillbirth tersebut. Tetap saja ada beberapa kasus yang penyeba Stillbirth belum bisa kita temukan. Untuk itulah sangat perlu tindakan pencegahan dan selalu menerapkan pola hidup sehat. Rutin memeriksakan kandungan juga sangat perlu agar tidak mengalami hal yang menyedihkan ini. 

Baca Juga : Kenali Gejala Kelainan Jantung Pada Bayi Baru Lahir

1 thought on “Kenali Penyebab Stillbirth Yang Membahayakan Janin

Tinggalkan Balasan