Permasalahan pandemi covid yang masih menyerang Indonesia membuat pemerintah masih menerapkan aturan untuk belajar online, alias belajar dirumah. Namun, salah satu permasalahan yang sering dikeluhkan adalah kuota internet yang harganya tidak murah. Hal ini menyebabkan orang tua, murid hingga pengajar mengalami kesulitan untuk menerapkan sistim belajar dirumah tersebut. Namun, pemerintah nyatanya tidak tinggal diam akan masalah ini. Karena keluhan ini sudah menjadi kendala banyak kalangan, hingga akhirnya ditetapkan peraturan baru, dimana pelajar dan pengajar mendapatkan kuota gratis untuk menunjang sistem pembelajaran online. Namun, untuk apa saja kuota ini bisa digunakan? Berikut rinciannya.
1. Google Classroom
Saat ini, mungkin bagi para murid dan guru istilah aplikasi ini tidak asing lagi. Sebab, Google Classroom memang menyediakan layanan ajar-mengajar sesuai dengan sistim pembelajaran biasa. Seperti adanya absensi, pembagian ruangan-ruangan kelas, pembagian tugas, penilaian dan video pembelajaran. Jadi dengan adanya kuota gratis ini akan membuat suasana belajar kembali seperti semula. Dimana tidak ada lagi kendala kuota yang menghalanginya.
2. Quipper
Aplikasi belajar secara online lainnya yang juga bisa diakses melalui layanan kuota gratis inu adalah quipper. Aplikasi ini menyediakan layanan belajar secara virtual hingga metode belajar mandiri secara online. Ketika siswa memilih metide belajar mandiri, maka akan ada layanan video pembeljaran yang disediakan. Hal ini berguna untuk mempermudah pemahaman bagi pelajar tanpa harus ada guru virtual yang mendampinginya.
3. Zenius
Ini merupakan salah satu aplikasi yang sering digunakan oleh para pelajar saat ini. Sebab, di zenius kita akan diberikan interaksi dua arah dari fitur real time belajar. Jadi, kita bisa bertatap muka, bertanya dan berinteraksi dengan pengajar secara langsung walaupun menggunakan media online. Tentu saja dengan hadirnya fitur ini membuat suasana belajar menjadi lebih nyaman dan menyenangkan. Karena, jika tidak mengerti kita tinggal menanyakan langsung kepada tenanga pengajar tersebut.
4. Ruang Guru
Siapa sih yang tidak kenal dengan aplikasi ruang guru? Ini termasuk salah satu aplikasi belajar online andalan di tanah air. Aplikasi ini tidak hanya memberikan sarana dan prasarana untuk belajar secara online saja, bahkan kita bisa mendapatkan akses untuk melakukan evaluasi belajar. Sistim evaluasi ini dilakukan untuk mengetahui seberapa mampu kita dalamenangkap materi pembelajaran yang telah diberikan. Bahkan, bisa dilakukan dengan sistim try out, dan juga bisa mengetahui kisaran nilai yang diperoleh.
Cara Mendapatkan Kuota Gratis Pelajar
Rencana untuk pemberian kuota gratis agar bisa menunjang metide belajar online ini akan dilakukan dari bulan September hingga bulan Desember tahun 2020. Jadi, oemerintah akan memberikan subsidi kuota gratis bagi pelajar dan tenaga pengajar agar penyelenggaraan program belajar dirumah pemerimtah tetap berjalan. Adapun rinxian yang bisa didapatkan yakni 35 GB bagi siswa, 42 GB bagi guru dan 50 GB bagi mahasiswa serta dosen. Cara mendapatkannya ternyata lebih mudah, sebab guru, siswa, mahasiswa dan dosen akan didata dengan akurat. Pihak sekolah dan kampus diharapkan bisa bekerja sama secara kooperatif untuk mengisi data tersebut. Nantinya, data ini akan dijadikan sebagai acuan agar bisa mendistribusikan kuota gratis pelajar tersebut dengan tepat sasaran. Jadi, tidak ada layanan atau cara khusus untuk mendapatkannya. Semua calon peserta akan mendapatkan bagiannya masing-masing setiap bulan selama 4 bulan berturut-turut. Sangat praktis, mudah dan bermanfaat, bukan?